Langsung ke konten utama

EDUKASI KEUANGAN KEPADA NELAYAN OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DI KOTA PAREPARE



Guna memberikan pemahaman mengenai system keuangan bagi kelompok nelayan baik nelayan tangkap, pembudidaya dan pengolah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengadakan edukasi keuangan Kepada Nelayan yang bertempat di Pelataran Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Cempae Kota Parepare pada tanggal 30 April 2019. Dimana acara ini pula dihadiri oleh Bapak Martinus Siampa dari Pihak Pegadaian, serta Bapak Samsukri dari pihak jasindo yang akan bertindak sebagai narasumber.
Acara ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota ParepareYakni Ibu Hj. ROSTINA, MP yang menghimbau kepada peserta agar menyimak denga seksama dikarenakan kegiatan ini hanya dilaksanakan terbatas dan Kota Parepare beruntung mendapatkan edukasi.
Bapak Ahmad Murad selaku Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan 2 dan Perizinan, yang juga merupakan perwakilan pihak OJK memberikan penjelasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah lembaga yang didirikan pada tahun 2011 yang merupakan turunan dari Bank Indonesia yang  berfungsi sebagai penyelenggara sistem pengaturan dan pengawasan yang terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di sektor jasa keuangan baik itu Jasa Finance, Asuransi bahkan pegadaian.
Bapak Martinus Siampa selaku Perwakilan dari Pegadaian memaparkan jasa-jasa keuangan yang bersumber dari pegadaian seperti ultra Mikro yang diperuntukkan bagi pelaku usaha yang membutuhkan biaya dengan nominal sangat kecil dengan bunga 1 persen. Artinya pihak pegadaian memberikan kemudahan jikalau ada pelaku utama atau pelaku usaha yang memerlukan bantuan


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PELATIHAN PEMBUATAN PAKAN IKAN BUATAN OLEH BALAI PELATIHAN DAN PENYULUHAN PERIKANAN (BP3) BITUNG

  Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BP3) Bitung melaksanakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Pakan Ikan Buatan dikota parepare tanggal 25 sampai 29 Juli 2018 dimana bertujuan mendukung Program Peningkatan Produksi Perikanan. Dalam pelaksanaannya  Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BP3) Bitung bekerjasama dengan Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan, Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Bacukiki Barat, Penyuluh Perikanan PNS serta Penyuluh Perikanan Bantu (PPB) Kota Parepare.             Kegiatan ini melibatkan peserta sebanyak 30 orang dari Orang pelaku utama atau pelaku usaha yang bergerak dalam bidang budidaya perikanan khususnya budidaya air tawar serta  pernah mendapatkan Bantuan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Adapun materi kegiatan terbagi dua yakni  Materi kelas  yang bertujuan memberikan pemahaman tentang Apa itu Pakan Buatan, Jenis-jenis Kompisisi yang terkandung dalam pakan buatan serta  Materi Lapangan atau Praktek   Lapang  yang bertujuan meng

ALAT TANGKAP BAGAN DAN JENISNYA

Bagan adalah salah satu jenis alat tangkap yang digunakan nelayan di tanah air untuk menangkap ikan pelagis kecil, pertama kali diperkenalkan oleh  n singkat alat tangkap tersebut telah dikenal di seluruh Indonesia. Bagan dalam perkembangannya telah banyak mengalami perubahan baik bentuk maupun ukuran yang dimodofikasi sedemikian rupa sehingga sesuai dengan daerah penangkapannya. Berdasarkan cara pengoperasiannya bagan dikelompokkan dalam jaring angkat ( lift net ), namun karena menggunakan cahaya lampu untuk mengumpulkan ikan maka disebut juga  light fishing (Subani dan Barus, 1972; Baskoro dan Suherman, 2007).    Menurut  Baskoro   dan Suherman (2007), bagan dapat diklasifisikan menjadi dua, yaitu bagan tancap dan bagan apung. Bagan tancap merupakan bagan yang dipasang dengan jalan menancapkan rangka badan kedalam perairan sehingga posisi bagan tancap hanya dapat sekali ditanam dan tidak dapat dipindah-pindah selama musim penangkapan. Operasi penangkapan bagan tancap dilakukan pa

PENYULUH PERIKANAN PNS DAN PPB MELAKSANAKAN INVENTARISASI KELOMPOK DAN DEMONSTRASI CARA

Salah satu Tugas Pokok baik itu Penyuluh Perikanan yang tertuang dalam Undang-undang penyuluhan No. 16 Tahun 2016 adalah  Melaksanaan penyuluhan , evaluasi dan pelaporan serta pengembangan penyuluhan dimana salah fungsi Penyuluh Perikanan itu adalah Meningkatkan Kemampuan Kepemimpinan, Manajerial, Dan Kewirausahaan Pelaku Utama Dan Pelaku Usaha serta Membantu Pelaku Utama Dan Pelaku Usaha Dalam Menumbuhkembangkan Organisasinya. Melihat hal tugas pokok serta fungsinya, maka Penyuluh Perikanan PNS bersama dengan Penyuluh Perikanan Bantu (PPB) melaksanakan Inventarisasi Kelompok serta Materi Penyuluhan. Kegiatan in i dilaksanakan di Kelurahan Lumpue Kecamatan Bacukiki Kota Parepare (13/03/2018). Kegiatan ini ditujukan Ke Kelompok Massidie, Kelompok Massidie I, Kelompok Harapan dan Kelompok Doaku Harapanku di bawah binaan Bapak Sulaeman, S.Pi (Bidang Penangkapan) dan Ibu Anugrah Tenrisa'na R, S.Pi, M.Si (Bidang Pengolahan). Hal ini dilakukan mengingat keempat kelompok tersebut jumla